Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

Surat Abadi

Tibalah kau di Behoa Terseok menyapu rumput liar Sepucuk surat di tangan kananmu Sampaikah pada penerimanya? Selamat menikmati liburan lembah Sungai tidak menghanyutkan suratmu Angin Napu tak mungkin menghantarkannya Sempurnalah gadis tiga lembah di dataran Terlantung kau mengantar sepucuk surat di tangan kananmu Kelak temukanlah gadis hulu di Bada Untaian demi untaian jerami sebesar pelukan manusia dewasa telah menjadi atap tambi . hampir sepanjang semi Yosias menyusun atap tambi nya dengan jerami dataran yang kualitasnya memang tiada dua, apalagi jika telah tersusun rapi dan merekat seperti sendi-sendi tulang manusia maka sekelibat badai apapun tak akan melenyapkan. Tumpukan karung berisi gabah di dalam Tambi milik Yosias masih tersusun rapi yang selalu disinari cahaya permulaan hari yang masuk melalui sela-sela atap jerami, karung-karung gabah berwarna biru itu mulai rapuh meski gabah-gabahnya masih utuh di usia seminya yang kelima.